Cerita Satu Tahun Menjadi Dosen

Akhir semester ganjil sudah di depan mata, pertemuan minggu ke 14 pun sudah saya jalani, minggu depan sudah saatnya para mahasiswa di Gunadarma untuk menjalani Ujian Akhir Semester dan Ujian Utama. Satu tahun atau tepatnya 2 semester saya melakoni profesi yang mewajibkan mengajarkan ilmu dengan panduan 4 hingga 5 lembar bernama "Satuan Acara Perkuliahan".

Cerita Satu Tahun Menjadi Dosen
Tuntutan kewajiban sebagai mahasiswa S2 beasiswa Fasttrack yang mengharuskan menjadi seorang dosen untuk meningkatkan kemampuan softskil tak terasa telah dijalani dari semester ATA 2013 hingga semester PTA 2014 ini. Hal yang mengesankan, mengesalkan, hingga keluh kesah masih terekam jelas di benak saya dari awal. Berikut kilas balik cerita satu tahun menjadi dosen.

2013 : Gedung 3 Lantai 1 , Kampus D, Brifing Dosen Baru
Berpakaian rapi, berpenampilan rapi, dan serba rapi sekiranya tuntutan kewajiban menjadi Dosen. Bagi wanita berhijab tolong yaa celananya pakai rok bukan pakai celana yang serba ketat , sindiran ibu koordinator pengajar kepada para dosen baru saat itu. Saat itu cuma 1 hal yang dipikir yaitu rasa penasaran ketemu mahasiswa pertama saya, serta sepintas harapan doa "semoga aja banyak mahasiswi unyu nya! hahaha"

2013 : Parkiran Kampus D, Kendaraaan Menuju Kampus J3

Kabut tipis hingga tak terlihat *malah gada kabutnya maklum di Depok  :p* masih menyelimuti gang pinang tempat kost saya. Jam 6 pagi tepatnya, wangi sabun dan shampo masih menyeruak mengelilingi saya ke Kampus D untuk bertemu jemputan pertama menuju kampus J3. Mengajar di Kalimalang. Waktu tempuh 1 hingga 1 setengah jam perjalanan yang cukup meneposkan pantat ini, karena kondisi mobil ELF yang super sempit itu.. hahaha.  Perjuangan menjadi dosen dimulai saat ini.

2013 : Kelas Kampus J3, Mengajar Jurusan Manajemen Pemasaran
Ceklek pintu kelas dibuka terlihat segelintir mahasiswa dan mahasiswi di sana. Jurusan Manajemen Pemasaran ternyata yang beruntung menjadi mahasiswa pertama saya. Total anak di absen 19 orang tapi yang masuk tidak sampai 11 orang, Cowoknya cuma 1-3 biji, sisanya dikuasai oleh para kaum "Pejuang Kartini" abad 21. Doa saya diwaktu brifing dosen terkabulkan juga, meskipun belum lihat yang unyu.. wkwk. Di Kelas ini saya mengajarkan komputer multimedia pemasaran. Beragam metode pemasaran seperti animasi maupun iklan lainnya saya coba pelajari untuk dikembangkan bersama di kelas bersama mereka. Alhamdulilah mahasiswa-mahasiswi nya nurut semua.. hihihi

2013 : Kantin Dosen Kampus J3,  12.20 WIB Udah Habis !
Keasyikan mengajar hingga lupa jam. Memang waktu mengajarnya masuk ke jam istirahat dan solat dhuhur. Sekitar jam setengah 1 kurang saya menuju kantin dosen J3 dan tersisa piring kosong dan tempat nasi yang hanya beberapa pulir saja. Tet teet Saya Belum Beruntung ternyata kehabisan lauk dan nasi, padahal jam belum siang-siang amat. Memang kampus ini banyak asisten lab yang bertugas, mungkin keduluan mereka yang makan. Bukan sekedar mitos pula lauk di J3 juga berbeda dengan kampus Depok , mungkin itu sebabnya para penghuni J3 lahap makan siangnya. "apakah Anda Dosen?" "You Know laah berbeda apanya" wkwk

2013 : Kampus E, Bandelnya Jurusan Manajemen Informatika
Selain di J3 tahun 2013 saya juga mengajar di Depok dengan jurusan Manajemen Informatika. Total mahasiswa lebih dari 30 an yang aktif. Terdapat beberapa mahasiswa pengulangan yang ikut di kelas saya juga. Mata kuliah saat itu pemrograman berbasis web, hehe senang rasanya mengajarkan mata kuliah yang sesuai dengan kompetensi saya. Namun siapa sangka kondisi kelas itu sangat kurang kondusif, karena mahasiswa-mahasiswi nya kadang cuek mendengarkan apa yang dijelaskan. lebih asyik megang hp daripada leptopnya. Hmmmm... mungkin alasan itulah kenapa Dosen perlu dikasih matrikulasi mata kuliah sabar. haha

2013 : Sekdos Kampus J3, Ramahnya Pak Yusuf
Ruangan sekdos J3 berbeda dengan kebanyakan ruang sekdos di kampus lainnya yang menyatu dengan ruang istirahat dosen. Mungkin karena kondisi kampusnya yang menyerupai Ruko jadi ruanganya kecil dan terpisah dengan tempat istirahat dan ruang istirahat para dosen. Ruangan istirahat dosen tidak berbeda jauh dengan penyimpanan daging yang bersuhu dingin, karena kadang remote AC nya ndak ada, jadi apa boleh buat para dosen sering kedinginan sambil menyeruput teh manisnya. wkwkwk. Saya merupakan orang yang tidak kuat dingin, jadi daripada menjadi sosis beku mendingan kabur ke ruangan Sekdos yang diseberang ruangan dosen. Di ruangan itu lebih anget lebih sesuai dengan habitat asli saya, wkwkwk. Di ruangan itu juga ada Tipi nya jadi lumayan ada hiburannya, sambil berbincang dengan pak Yusuf koordinator ruang sekdos J3.

2013 : Penuhnya Bis Tanpa AC, Perjalanan Menuju Kampus D Dari Kampus J3
Minggu terakhir di semester ATA 2013, saya merasakan bagaimana di kurung di magic jar. Coba bayangkan kondisi bis warna ungu yang tanpa AC dan penuh sesak. Mungkin terkesan lebay! tapi memang itulah yang terjadi. Di sana saya hanya mencoba sugesti diri saya, kalo saya bisa tetap bernafas. Saya prihatin juga melihat dosen-dosen senior yang juga bersusah payah menahan rasa lelah setelah mengajar dan harus berkeringat merasakan panasnya bis ungu itu. Sekitar 2 jam perjalanan akhirnya sampai Depok juga. Huaahhh semoga jangan terulang lagi deh bis AC yang rusak dipakai lagi. For your information sehari setelah kejadian itu saya pun tepar. wkwk

2014 : Lagi Lagi dan Lagi Ngajar Kalimalang
Jadwal mengajar semester PTA 2014 sudah ada. Jeng jeeengg kebagian J1 alias kalimalang lagi. Ya ALLAH gustii, kenapa dikasihnya mengajar di Kalimalang mulu yak. Padahal sebelumnya saya sudah menulis permohonan di buku penghubung untuk ditempatkan di Depok. Mana masih trauma pula dengan kejadian Bis Ungu AC rusak itu. hmmmm..

2014 : 3 Temen Sekelas S1 Saya Jadi Dosen Juga Loh
Semester ini agak berbeda dengan semester sebelumnya. Teman saya Dinda mantan pegawai Jaringan Hosting, Nur Putri Agustiyani, dan Septela Kiki menjadi dosen juga setelah memulai kuliah S2 mereka, hehehe. Alasan mereka menjadi dosen sama semua, ingin fleksibel waktunya dan nyari yang gak terlalu capek kerjanya.  hy Ladies.. Welcome to Education World! wkwkwk

2014 : Mushola, Kampus J1, Kekonci Dari Luar
Kejadiannya saat saya sedang solat dhuha sekitar jam 8 pagi setelah sampai kampus J1 dari Depok. Pintu mushola tertutup dan saat saya selesai solat saya membuka pintu tersebut dan ndak bisa dibuka. Saya meminta bantuan satpam lewat jendela mushola "Pak, tolong saya dosen, saya terkunci di sini". Beberapa menit kemudian terdengar suara gaduh di luar mushola pertanda beberapa orang berusaha membuka pintu. Ternyata pintu nya rusak dan kunci pintu tidak bisa dibuka. Bukan terkunci tapi engsel pintu gancet atau macet! Pada akhirnya didobraklah pintu mushola itu demi mengeluarkan saya yang merupakan orang satu-satunya sedang di dalam. Rasa lucu, haru, dan deg degan serasa kaya jus kecampur semua. Makasih ya mas Satpam dan Mas OB J1 saya sekarang sudah tidak di dalam mushola itu wkwk. Oh iya Mushola J1 ini seharusnya diperuntukan hanya untuk dosen tapi mahasiswa ikut-ikutan menggunakan, alhasil bau di dalam mushola pun begitu kurang sedap dicium. Sampai saat ini pintu mushola J1 rusak dan ndak bisa dikunci. Kalo ada yang nanya kenapa gak bisa dikunci mungkin cerita ini bisa menjawabanya.. hahahaha

2014: Suara Habis Ngajar Jurusan Sistem Komputer
Meskipun tingkat 1 tapi suara nya tidak kalah dengan suara dosen. Jumlah mahasiswa di kelas ini sekitar 40an dan kalo masuk semua kadang saya kewalahan jika ingin memulai menjelaskan materi. Keluar dari kelas sepertinya saya perlu urut pita suara saya. Kadang suara berubah dan gada suaranya setelah mengajar kelas ini. Hikss

2014: Jam Tangan Ilang di Mushola J1
Entahlah penguni-penghuni yang bersemayam J1 mungkin dengki kepada saya. Selain kejadian engsel pintu yang gancet di mushola waktu lalu, sekarang Jam Tangan saya yang menjadi korban. Jam tangan seharga 150 ribu itu saya beli awal semeter tahun 2014, dan hilang saat saya solat dhuhur. Seingat saya saya taruh saku sebelum saya mengambil wudhu. Sekdos J1 sudah saya tanyakan untuk mengamankan jika ada yang melapor tapi gada yang melapor. Sedih rasanya, tapi mungkin memang sudah suratan takdir saya dan jam tangan warna item sliver itu untuk berpisah. Hikss

2014: Ganti Jadwal Super Padet Selasa Rabu
Jadwal kuliah S2 semester 3 sudah dimulai dan ternyata bentrok dengan jadwal mengajar. Alhasil saya ubah susunan jadwal mengajar hari Selasa yang dimulai jam 3/4 menjadi 1/2 dilanjut 3/4 dan 5/6 begitu juga hari Rabu menjadi 1/2 3/4 5/6 hinggs 7/8. Super padat! tanpa jeda pula. Rasanya sehabis pulang mengajar dari Kalimalang lemes. Makanya saya sering langsung ke Kostan dulu mencari energi sebungkus nasi warteg buat nge Charge energi saya sebelum masuk ke kelas. Hehe

2014: Kreatifnya Anak Sistem Informasi 2014
Baru berasa berhasil jadi Dosen itu kalo anak-anak didikan kita bisa menghasilkan karya nya padahal awalnya belum tahu apa-apa. Sistem Informasi dengan kode kelas KA, menunjukan kreatifitasnya dan karyanya saat saya meminta tugas project untuk membuat aplikasi dengan tujuan membantu permasalahan dalam keseharian kita. Ada yang membuat aplikasi pelaporan kas, ada yang membuat aplikasi penjualan pulsa, hingga aplikasi perhitungan pajak pph. Semua mereka kerjakan setelah selesai UTS dan telah dipresentasikan di depan teman-temannya. Alhamdulilah bisa nular juga ilmu nya. Kembangkan terus kemampuan mu ya anak muda!

2014: Minggu 14 Cuma Ngajar 2 Mahasiswa 
Minggu terakhir jika materi sudah diajarkan semuanya memang terasa membosankan. Mau ngapain lagi di kelas. Paling mengisi kuesioner dan membahas soal UTS maupun UAS. setelah itu mendengarkan curhatan mahasiswa. hehe. Namun kali ini ada kejadian luar biasa di minggu terakhir saya mengajar di semester ini. Ceklek suara pintu kelas saya buka dan ternyata terlihat satu mahasiswa sedang membaca Al-Quran sambil menunggu saya hadir. Subhanallah semoga anak muda ini dimudahkan pendidikannya ya ALLAH. aaamiiin. Tidak lama kemudian hadir temannya menyapa saya yang sedang duduk di singgasana depan kelas mahasiswa, hehe.

2015: Now 
Semester depan mungkin saya sudah disibukkan dengan thesis. Demi kelancaran dan agar saya fokus mengerjakan thesis ,terlintas keinginan untuk mengambil cuti atau mengurangi bobot mengajar saya, Semoga dikabulkan. Adapun Pesan dan kesan, saran, serta kritik saya selama pengalaman menjadi dosen antara lain:
  1. Ilmu kesabaran dan keikhlasan harus tetap dilatih oleh setiap Dosen di penjuru dunia.
  2. Mahasiswa jangan hanya menagih dan mengincar nilai ke dosen, cobalah mengambil, merampok, maupun peras semua intisari ilmu kita sebagai dosen.
  3. Kadang penyakit Moody menjangkit dosen muda seperti saya, cobalah hibur kita dengan senyuman manis kalian sebagai mahasiswa atau dengan memperhatikan setiap apa yang materi kami jelaskan.
  4. Universitas terpopuler harus didukung dengan fasilitas yang terbaik, masa sih pintu mushola bisa macet? Masa sih dosen senior nyampe gak kebagian tempat duduk di bis jemputan yang AC nya rusak? Masa sih pengajarnya masih menggunakan alat OHP buka viewer atau infokus? hiks hiks..  Smoga ada perkembangan dan perbaikan secepatnya untuk Universitas tercinta ini. Aaaamiiin ya ALLAH
  5. Pendidikan merupakan hal dasar yang paling vital mensukseskan kesejahteraan rakyat, seharusnya didukung dengan kemakmuran dan kesejahteraan gaji para pengajarnya. hehe

0 comments:

Post a Comment